Ingat 4 amalan: Fikir, Dzikir, Syukur dan Sabar

Masjid Trangkil Temboro

Para Santri dan Para Tamu sedang Mengikuti Program Halaqoh Tajwid Untuk Membetulkan Bacaan Quran Mereka

Di Salah Satu Muhallah Temboro

Musyawarah Para Ulama Di Salah Satu Muhallah di Temboro Dalam Rangka Memikirkan Dakwah Di Seluruh ALam

Romo Kyai Uzairon Rahimahullah Di Dalem

Kyai Haji Uzairon Thoifur Abdillah Sedang Menerima Kunjungan Kyai Haji Muhammad Arifin Ilham dan Beberapa Ulama Lain

Pondok Temboro Karas Magetan

Foto Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro Karas Magetan yang diambil dari ketinggian

Makan Berjamaah di Temboro

beberapa Ulama Sedang Menikmati Jamuan Makan Berjamaah Sesuai Sunnah Baginda Nabi SAW

Wednesday 29 June 2016

WANITA TAAT BERIBADAH TAPI TIDAK BERHIJAB

Al-Kisah diceritakan, ada seorang wanita yang dikenal taat dalam beribadah. Dia sangat rajin melakukan ibadah wajib maupun sunnah. Hanya ada satu kekurangannya, ia tak mau berjilbab menutupi auratnya.

Setiap kali ditanya ia hanya tersenyum, seraya menjawab: “Insya Allah yang penting hati dulu yang berjilbab.” Sudah banyak orang yang menanyakan maupun menasihatinya. Tapi jawabannya tetap sama.

Hingga suatu malam ia bermimpi sedang berada disebuah taman yang indah. Rumputnya sangat hijau. Berbagai macam bunga bermekaran. Ia bahkan bisa merasakan bagaimana segarnya udara dan wanginya bunga. Sebuah sungai yang sangat jernih. Airnya kelihatan melintas di pinggir taman. Semilir angin pun ia rasakan di sela-sela jarinya. Ada beberapa wanita di situ yang terlintas juga menikmati pemandangan keindahan taman.

Ia pun menghampiri salah satu wanita tersebut. Wajahnya sangat bersih, seakan-akan memancarkan cahaya yang sangat lembut. “Assalamu’alaikum saudariku…” “Wa’alaikum salam…, selamat datang wahai saudariku…” “Terimakasih, apakah ini syurga?” Wanita itu tersenyum. “Tentu saja bukan wahai saudariku. Ini hanyalah tempat menunggu sebelum surga.” “Benarkah? Tak bisa kubayangkan seperti apa indahnya surga jika tempat menunggunya saja sudah seindah ini…” Wanita itu tersenyum lagi kemudian bertanya, “Amalan apa yang bisa membuatmu kembali wahai sudariku?” “Aku selalu menjaga shalat, dan aku menambah dengan ibadah-ibadah sunnah. Alhamdulillah.”

Tiba-tiba jauh diujung taman ia melihat sebuah pintu yang sangat indah. Pintu itu terbuka, dan ia melihat beberapa wanita yang di taman tadi mulai memasukinya satu per satu. “Ayo, kita ikuti mereka!” Kata wanita itu sambil setengah berlari. “Apa di balik pintu itu?” “Tentu saja surga wahai saudariku…” Larinya semakin cepat. “Tunggu… tunggu aku…” Ia berlari sekancang-kencangnya, namun tetap tertinggal. Wanita itu hanya setengah berlari sambil tersenyum padanya. Namun ia tetap saja tak mampu mengejarnya meski ia sudah berlari sekuat tenaga.

Ia lalu berteriak, “Amalan apa yang engkau lakukan sehingga engkau tampak begitu ringan?” “Sama denganmu wahai saudariku…” Jawab wanita itu sambil tersenyum. Wanita itu telah mencapai pintu. Sebelah kakinya telah melewati pintu. Sebelum wanita itu melewati pintu sepenuhnya, ia berteriak pada wanita itu, “Amalan apalagi yang engkau lakukan yang tidak aku lakukan?” Wanita itu menatapnya dan tersenyum lalu berkata, “Apakah engkau tidak memperhatikan dirimu apa yang membedakan dengan diriku?”

Ia sudah kehabisan nafas, tak mampu lagi menjawab, “Apakah engkau mengira bahwa Rabbmu akan mengizinkanmu masuk ke surga-Nya tanpa jilbab penutup aurat?” Kata wanita itu. Tubuh wanita itu telah melewati, tapi tiba-tiba kepalanya mengintip keluar memandangnya dan berkata, “Sungguh disayangkan, amalanmu tak mampu membuatmu mengikutiku memasuki surga ini. Cukuplah surga hanya sampai di hatimu karena niatmu adalah menghijabi hati.”

Ia tertegun… lalu terbangun… beristighfar lalu mengambil wudhu. Ia tunaikan shalat Malam, menangis dan menyesali perkataannya dahulu.

Dan sekarang ia berjanji sejak saat ini ia akan MENUTUP AURATNYA.

Allah SWT Berfirman “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu, dan isteri-isteri orang mukmin, ‘hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal karena mereka tidak diganggu. Dan ALLAH adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al- Ahzab: 59)

Berjilbab adalah perintah langsung dari ALLAH Subhanahu Wa Ta’ala, lewat utusan-Nya yakni baginda Nabi Besar Muhammad Rasulullah Saw. Yang namanya perintah dari ALLAH adalah wajib bagi seorang hamba untuk mematuhi-Nya. Dan apabila dilanggar, ini jelas ia telah berdosa. ( Baca Juga : Perintah dan Hukum Memakai Jilbab Bagi Wanita Muslim )

Semoga cerita di atas mengilhami bagi wanita yang belum berhijab.
Karna berhijab bukan sekedar menjadi identitas seorang musimah saja tapi ini adalah kewajiban yang harus di kerjakan.
Semoga bermanfaat

BAROKAH ADALAH?

Barokah adalah bertambahnya nilai" kebaikan.

Barokah bukanlah cukup & mencukupi saja, tapi barokah ialah bertambahnya ketaatanmu kepada الله dg segala keadaan yg ada, baik berlimpah atau sebaliknya.

Barokah itu: "albarokatu tuziidukum fi thoah" ~ barokah menambah taatmu kepada الله.

Hidup yg barokah bukan hanya sehat, tapi kadang sakit itu justru barokah sebagaimana Nabi Ayyub عليه السلام, sakitnya menambah taatnya kepada الله.

Barokah itu tak selalu panjang umur, ada yg umurnya pendek tapi dahsyat taatnya layaknya Musab ibn Umair.

Tanah yg barokah itu bukan karena subur & panoramanya indah, karena tanah yg tandus seperti Makkah punya keutamaan di hadapan الله tiada yg menandingi.

Makanan barokah itu bukan yg komposisi gizinya lengkap, tapi makanan itu mampu mendorong pemakannya menjadi lebih taat setelah makan.

Ilmu yg barokah itu bukan yg banyak riwayat & catatan kakinya, tapi yg barokah ialah yg manfaat untuk agama Allah,bangsa dan negara

Penghasilan barokah juga bukan gaji yg besar & bertambah, tapi sejauh mana ia bisa jadi jalan rizqi bagi yg lainnya & semakin banyak orang yg terbantu dg penghasilan tersebut.

Anak² yg barokah bukanlah saat kecil mereka lucu & imut atau setelah dewasa mereka sukses bergelar & mempunyai pekerjaan & jabatan hebat, tapi anak yg barokah ialah yg senantiasa taat kepada Rabb-Nya & kelak di antara mereka ada yg lebih shalih & tak henti²nya mendo'akan kedua Orang tuanya.

Barang siapa yg mengajarkan satu ilmu dan org tsb mengamalkannya maka pahala bagi org yg memberikan ilmu tsb tanpa mengurangi pahala org yg mengamalkan nya. (HR.Bukhori Muslim)

*Drs K.H Nur Ali Ahmad

KUALITAS MORAL

Manusia dinamai makhluk moral, karena setiap saat ia selalu dihadapkan pada pilihan baik dan buruk.

Berbeda dengan malaikat, manusia tidak menjadi baik dan bermoral dengan sendirinya.

Kualitas moral dan keluhuran budi pekerti (akhlaq al-karimah), menurut filosof akhlak Ibn Maskawaih, merupakan produk atau buah dari usaha dan ikhtiar manusia sepanjang hayatnya.

Karena itu, setiap orang perlu mengasah, mengasuh, dan mengembangkan potensi serta kekuatan moralitasnya (moral power) secara konsisten.

Lantas, apa kekuatan moral itu ?
Bagi al-Ghozali, kekuatan moral adalah kemampuan mengelola dan mengendalikan diri dari kecenderungan2 yang bersifat destruktif.

Jiwa manusia, kata al-Ghozali, memiliki kesempurnaannya sendiri sehingga ia selalu terbuka dengan perubahan dan perbaikan menuju puncak-puncak kemuliaan dan keluhuran budi pekerti.

Dalam bahasa modern, kekuatan moral dipahami sebagai komitmen etis dalam arti keyakinan yang kuat pada kebaikan atau apa yang diyakini sebagai kebaikan, lalu bertindak atas dasar keyakinan itu sehingga seorang bersikap benar dan mulia.

Bertolak dari pandangan ini, maka seorang disebut kuat secara moral manakala ia memiiki kemampuan menyangkut empat hal yaitu :

Pertama,
Memiliki komitmen yang kuat pada kebenaran dan kebaikan.

Kedua,
Mampu mengidentifikasi apa yang baik dan apa yang buruk.

Ketiga,
Mampu melakukan yang baik dan meninggalkan yang buruk.

Keempat,
Mampu memengaruhi orang lain agar berbuat baik (al-amr bi al-ma’uf) dan mencegahnya dari keburukan (al-nahy-u ‘an al-munkar).

Tuesday 28 June 2016

HADIAH UNTUK SANG ISTRI

Cerita ini buat suami biar selalu ingat .. " ISTERI "..
* SIAPAKAH  " ISTERI " ? *

Orang selalu berkata:
       ADA....
" ... bekas istri "
" ... bekas suami "
     TIDAK ADA
" bekas anak "
" bekas orangtua ".....
Seorang Profesor melakukan riset kecil kpd mahasiswa" nya yang sudah berkeluarga.
Dia lalu meminta 1 orang mahasiswa untuk maju ke depan papan tulis.
Professor : " Tuliskan 10 nama orang yg paling dekat denganmu."
Lalu mahasiswa itu menulis 10 nama ; ada nama tetangga, orangtua, teman kerja, istri, anak, saudara, dst..
Profesor : " Sekarang silakan pilih 7 orang di antara 10 nama tsb yg kamu benar2 ingin hidup terus bersamanya "
Mahasiswa itu lalu mencoret 3 nama.
Profesor : " Silakan coret 2 nama lagi. "
Tinggalah 5 nama tersisa.
Profesor : " Coret lagi 2 nama."
Tersisalah 3 nama yaitu nama :
" ibu "
" Istri " dan
" anak ".
Suasana kelas jadi hening.... Mereka mengira semuanya sudah selesai dan tak ada lagi yang harus dipilih...
Tiba2 ...... Profesor  berkata : " Silakan coret 1 nama lagi..! "

Mahasiswa itu tertegun untuk sementara waktu,.. lalu dengan perlahan ia mengambil pilihan yg amat sulit...dan mencoret nama
" IBU " nya... !!!
..suasana semakin hening..
Profesor berkata lagi :  " Silakan coret 1 nama lagi !"
Hati sang mahasiswa makin bingung....
Suasana kelas makin tegang ....
Mereka semua juga berpikir keras mencari pilihan yg terbaik...
Mahasiswa itu kemudian mengangkat spidolnya dan dengan sangat lambat ia mencoret nama:
  " ANAK " nya ....!!!
Bersamaan dengan itulah sang mahasiswa tidak kuat lagi membendung air matanya, dan ..., Ia pun " Menangis "...
Awan kesedihan meliputi seluruh sudut ruang kuliah....
Setelah suasana lebih tenang,..... akhirnya sang Profesor bertanya..
Professor :
" Kenapa kamu tidak memilih  " orang tua " yg membesarkanmu ...?!?
tidak juga memilih
" anak " yang adalah darah dagingmu...?!?
kenapa kamu memilih
"  ISTERI " ....?!? ...
Toh istri bisa dicari lagi khan..?!?..
Semua orang didalam ruang kuliah terpana menunggu jawaban dari mulut mahasiswa itu...
Lalu mahasiswa itu berkata lirih :
"Seiring waktu berlalu,... orang tua saya harus pergi.... dan meninggalkan saya....;
Demikian juga anak saya... Jika dia sudah dewasa lalu menikah... Artinya dia pasti meninggalkan saya juga.....
Akhirnya... orang yang benar2 bisa menemani saya dalam hidup ini... bahkan yang dengan sabar dan setia mendampingi dan mensupport saya saat tertatih dan terseok-seok berjalan menghadapi himpitan kehidupan untuk meraih karir hanyalah " ISTRI " saya yang selalu ada ....
Setelah nenarik nafas panjang dia melanjutkan,
"Orangtua dan anak bukanlah saya yg memilih....., tapi Allah SWT yang menganugerahkan..
Sedangkan " ISTERI "..
saya sendirilah yang memilihnya dari sekian wanita yang ada dan saya kenal...
Salam hormat buat para istri yg rela bangun lebih awal untuk menyiapkan keperluan Anda dan anak Anda,  khususnya di bulan Ramadhan ini..  
Sang istri sibuk dengan rencana masakan yg akan disajikan saat berbuka maupun saur...
Terkadang mereka kehabisan ide untuk menyajikan masakah terbaik dan terenak untuk cintanya..
Semoga Allah SWT selalu menyiapkan tempat yg mulia di Surga. Menjadikan Ratu dari para bidadari yang anda miliki nanti..
...Aamiin.. aamiin.. aamiin ya Rabbana ```

KEBAHAGIAAN RUMAH TANGGA

KEBAHAGIAAN RUMAH TANGGA adalah impian semua orang.

Seorang wanita harus bangga dan berkata: "Hatiku ikhlas menerima, jiwaku pun rela dan bahagia...

Aku siap berjuang bersamamu suamiku...."

Semoga itu adalah kalimat yang mewakili PERASAAN WANITA yang kini menjadi pendamping hidup kita.

Abdullah bin Abbas meriwayatkan bahwa Rosulullah SAW bersabda ,  "ketika seseorang masuk ke surga, ia menanyakan orang tua, istri dan anak-anaknya. Lalu dikatakan kepadanya, 'mereka tidak mencapai derajat amalmu. 'Ia berkata, Ya Tuhanku, aku beramal bagiku dan bagi mereka. ' Lalu Allah memerintahkn untuk menyusulkan keluarganya ke surga itu.

Setelah itu Ibnu Abbas membaca surat Ath Thur ayat 21, Dan orang-orang yang beriman, lalu anak cucu mereka mengikuti mereka dengan iman, kami susulkan keturunan mereka pada mereka, dan Kami tidak mengurangi amal mereka sedikit pun.
Begitu Ath Thabrani dan Ibnu Mardawaih meriwayatkan. Kemudian dalam surat Ar Ra'd ayat 23, Allah SWT megabarkan, surga 'Adn, mereka masuk ke dalamnya bersama mereka yang saleh di antara orangtua mereka, istri-istri mereka, dan keturunan mereka.

Setelah menikah, tentu amanah dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan menjadi bertambah. Tapi semua itu tidak akan terasa berat karena diperjuangkan bersama.

Sebelum menikah, barangkali tidak ada yang mengingatkan dan memotivasi kita, maka setelah menikah, mudah-mudahan ada kerja sama untuk saling menjaga agar amal agama lebih meningkat.
Alangkah indahnya semua dijalani dengan penuh kelembutan dan kelapangan hati.

Dalam pernikahan, ada keindahan, ada kenikmatan, ada kesempurnaan, ada pahala untuk KEBAHAGIAAN DI AKHERAT.

Dan ada juga amanah yang dipikul bersama. Amanah atas keutuhan pernikahan, amanah atas teman hidup kita, amanah atas kehormatan kita dan amanah atas anak-anak kita.

Kita jaga pernikahan kita karena ini adalah mitsaqan ghalizha. Ada kesetiaan yang harus dirawat atas perjanjian yang kita ucapkan.

Sebab ketika menikah, kita telah mengambil amanah baru yang sebelumnya belum kita miliki.
Mari kita memohon kepada Allah, "Ya Allah, mampukan kami untuk menjaga kehormatan pernikahan kami, Ya Allah, jagalah, dan ampuni kesalahan kami di dalamnya. "

Itulah sikap harus dimiliki supaya mendapatkan KEBAHAGIAAN RUMAH TANGGA baik di dunia maupun di akherat.



Bisa di share....

WANITA BERCADAR BERMATA BIRU

Kisah nyata...
Diceritakan seorang wanita muslimah bercadar sedang berbelanja di salah satu super market di Perancis.
Setelah selesai mendapatkan
barang-barang yang di butuhkannya, dia segera pergi ke kasir untuk membayar.
Kebetulan kasir yang ditujunya adalah seorang wanita keturunan Arab yg tinggal di prancis yang berpakaian tidak menutup auratnya.
Kasir tersebut memandang wanita bercadar itu dengan pandangan melecehkan,kemudian dia mulai menghitung nilai barang belanjaan wanita tersebut sambil melemparkannya dengan kasar ke atas meja.
Namun wanita bercadar itu tidak terpengaruh dengan provokasi sang kasir, dia tetap tenang, bahkan sangat tenang, hingga membuat sang kasir semakin geram dan tidak dapat lagi menguasai diri, lalu berkata dengan nada melecehkan,
"Kita mempunyai berbagai problem dan permasalahan di Perancis dan cadar kamu ini adalah salah satu problem. Kita di sini untuk berbisnis, bukan untuk pamer agama maupun sejarah."
"Kalau kamu mau menjalani agama atau mengenakan cadar,pergilah sana ke negerimu dan jalani agamamu sesukamu...!!!" katanya dengan ketus.
*Wanita bercadar itu berhenti memasukkan barang belanjaannya ke dalam tas, lalu memandang sang kasir, lalu dia membuka cadarnya dan ternyata dia adalah wanita kulit putih, dengan sepasang mata biru,lalu dia berkata,* *"Aku adalah wanita Perancis asli, begitu pula ayah dan kakekku.*
*Ini adalah Islam-ku dan ini adalah negeriku.*
*Kalian telah menjual agama kalian,sementara kami membelinya...!!!"* *Subhaanallaah.. .!!!*
*Allah Ta'ala berfirman, artinya, "Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, 'Rabb kami adalah Allah', kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka berduka cita." (QS. Al-Ahqaaf:13)*
Semoga Bermanfaat


WALI YANG TERSEMBUNYI

Kisah yang menarik ...

Seorang  WALI ALLOH yang disembunyikan oleh Alloh tentang kewaliannya. Di dalam buku hariannya Sultan Turki Murad IV mengisahkan, bahawa suatu malam dia merasakan kekalutan yang sangat, ia ingin tahu apa penyebabnya. Maka ia memanggil ketua pengawalnya dan memberitahu apa yang dirasakannya.

Sultan berkata kepada ketua pengawal: “Mari kita keluar sejenak”. Di antara kebiasaan sang Sultan adalah menyelinap masuk ke perkampungan di malam hari dengan cara menyamar.

Mereka pun pergi, hingga tibalah mereka di sebuah lorong yang sempit.Tiba-tiba, mereka menemukan seorang laki-laki tergeletak di atas tanah. Sang Sultan menggerak-gerakkan lelaki itu, ternyata ia telah meninggal. Namun orang-orang yang lalu lalang di sekitarnya tak sedikitpun mempedulikannya.

Sultan pun memanggil mereka, mereka tak menyedari kalau orang tersebut adalah Sultan. Mereka bertanya: “Apa yang kau inginkan?.
Sultan menjawab: “Mengapa orang ini meninggal tapi tidak ada satu pun di antara kalian yang mahu mengangkat jenazahnya? Siapa dia? Di mana keluarganya?”

Mereka berkata: “Orang ini Zindiq , suka menenggak minuman keras dan berzina”.
Sultan menjawab : “Tapi . . bukankah ia termasuk umat Muhammad shallallahu alaihi wasallam? Ayuh angkat jenazahnya, kita bawa ke rumahnya”.
Mereka pun membawa jenazah laki-laki itu ke rumahnya.

Melihat suaminya meninggal, si isteri pun pun menangis. Orang-orang yang membawa jenazahnya langsung pergi, tinggallah Sultan dan ketua pengawalnya.

Dalam tangis’nya sang istri berucap kepada jenazah suaminya: “Semoga Allah merahmatimu wahai WALI ALLOH. Aku bersaksi bahawa engkau termasuk orang yang soleh”.

Mendengar ucapan itu Sultan Murad terkejut.. “Bagaimana mungkin dia termasuk wali Allah sementara orang-orang membicarakan tentang dia begini dan begitu, sampai-sampai mereka tidak peduli dengan kematiannya”.

Sang isteri menjawab: “Sudah kuduga pasti akan begini…”
“Setiap malam suamiku keluar rumah pergi ke kedai-kedai minuman keras, dia membeli minuman keras dari para penjual sejauh yang ia mampu. Kemudian minuman-minuman itu di bawa ke rumah lalu ditumpahkannya ke dalam tandas, sambil berkata: “Aku telah meringankan dosa kaum muslimin”.

“Dia juga selalu pergi menemui para pelacur, memberi mereka wang dan berkata: “Malam ini kalian sudah dalam bayaranku, jadi tutup pintu rumahmu sampai pagi”.

“Kemudian ia pulang ke rumah, dan berkata kepadaku: “Alhamdulillah, malam ini aku telah meringankan dosa para pelacur itu dan pemuda-pemuda Islam".

” Orang-orang pun hanya menyaksikan bahwa ia selalu membeli khamar dan menemui pelacur, lalu mereka menuduhnya dengan berbagai tuduhan dan menjadikan’nya buah mulut.”

Suatu hari aku pernah berkata kepada suamiku: “Kalau kamu mati nanti, tidak akan ada kaum muslimin yang mau memandikan jenazahmu, mensolatimu dan menguburkan jenazahmu”.
Ia hanya tertawa, dan berkata: “Jangan takut, bila aku mati, aku akan disolati oleh Sultan’nya kaum muslimin, para Ulama dan para Auliya”.

Maka, Sultan Murad pun menangis, dan berkata: “Benar! Demi Allah, akulah Sultan Murad, dan besok pagi kita akan memandikan’nya, mensolatkan’nya dan menguburkan’nya”.

Demikianlah, akhirnya proses penyelenggaraan jenazah laki-laki itu dihadiri oleh Sultan, para ulama, para masyaikh dan seluruh masyarakat.

Itulah kisah  WALI YANG TERSEMBUNYI...


 Klik dan baca link ini juga  TANDANYA ORANG DISEBUT WALI

Monday 27 June 2016

DIBALIK KESUSAHAN ADA KEMUDAHAN

Kisah nyata...

Artikel ini lanjutan dari MENCARI ISTRI DENGAN CARA LANGIT.

Malam semakin gelap menandakan matahari akan segera terbit itulah perumpamaan DIBALIK KESUSAHAN ADA KEMUDAHAN
Diawal awal menikah jono bersama istrinya tinggal bersama orang tuanya jono.
Karena sudah memiliki istri timbul rasa tanggung jawab di diri jono. Dalam hatinya jono berkata: "saya udah beristri, bila belum bisa membantu orang tua, paling tidak, tidak merepotkan orang tuanya dalam urusan keperluan makan dan laen2."
Dengan bermodalkan uang dari temen temennya jono, waktu pernikahannya. Jono mulai berfikir "apa yang harus saya lakukan supaya bisa punya penghasilan dengan uang ini?"
Dalam sebulan belum menemukan ide, mau kerja apa?? Malu juga rasanya, kalau udah berkeluarga tapi masih nganggur. Walaupun tinggal bersama orang tua sendiri. Beda, ketika masih bujang, nyantai aja walau masih nganggur.
Kemudian jono bersama istrinya silaturrohmi ke rumah mertua jono. Dirumah mertua ternyata kakak istrinya jono butuh uang untuk tambahan modal. Dengan berat hati jono meminjamkan uangnya kepada kakak iparnya, padahal dia juga butuh berhemat untuk modal. Dan harus cepat kerja untuk mendapatkan penghasilan.
Beberapa hari kemudian jono ngajak istrinya ke pondok untuk ngaji disana ambil program ngaji 15 hari di pondok. Di dalam waktu luang ngaji, jono banyak kenal dengan orang orang disana, diantaranya kenal dengan seorang kyai yang memiliki pondok dan yayasan di salah satu kota. Ntah kenapa dan gimana, kyai itu nyuruh jono untuk tinggal di pondok untuk bantu ngajar di pondok itu. Waktu itu jono belum memberi jawaban, iya tidaknya tawaran kyai itu.
Ketika ngaji dapat beberapa hari, dompetnya jono hilang. Dicari kemana mana gak ketemu. Padahal uang itu dieman eman untuk modal usaha, tau tau hilang begitu saja. Untung masih ada sisa di kantong saku jono, untuk ongkos pulang ke rumah mertua.
Uang yang dipinjam iparnya jono dikembalikan, karena iparnya tau kalau uangnya jono hilang. coba kalau jono gak ngasih pinjaman kepada iparnya, mungkin sudah ludes uangnya jono kerena hilang.
Berlama lama dirumah mertua, dirasa rasa gak enak juga,karena nganggur. Maka jono putuskan untuk pulang ke orang tuanya.
Kemudian jono bersama istrinya balik pulang ke orang tua jono.
Usaha usaha untuk mendapatkan rupiah dilakukan, tapi tidak membuahkan hasil. Dan uang jono sudah menipis.
Suatu hari jono disuruh segera ke tempatnya kyai untuk membantu pondoknya.
Dengan sisa sisa uang yang ada. Jono bersama istrinya pergi ke pondok naik bus. Dan masih dilanjutkan lagi ngojek karena pondoknya masuk ke dalam. Dari rumahnya sampai ke pondok tujuan butuh waktu 5jam. Sampai pondok, uang habis tidak tersisa sepeserpun.
Sudah tidak ada yang ditengok lagi kecuali PERTOLONGANNYA ALLOH. Baru datang, masak langsung minta bantuan? Kan gk mungkin.
Tangan tangan ALLOH mulai bekerja, kemudahan kemudahan di dapatkan. Rizki selalu ada dan akan datang, bila manusia masih hidup . Dan datangnya riqzi selalu memaksa sebagaimana maut.
ALLOH telah siapkan smua. Ternyata dengan tekadnya jono datang ke pondok, kyai tlah siapkan smua. Dari tempat tinggal, makannya jono bersama istrinya sudah ada santri yang melayani dan menyiapkan. Demikian juga ada gaji dan fasilitas yang laen.

 DI DALAM KESUSAHAN ADA KEMUDAHAN, maka jangan pernah berputus asa dengan rahmat Alloh. Dekatkan diri kepada Alloh, supaya ada kemudahan kemudahan.

Masalah seperti kulit telur. Bila masih wujud telur maka diperlukan kulit telur untuk menyempurnakan wujud anak ayam. Tapi, bila sudah jadi anak ayam maka kulit telur tidak dibutuhkañ.

Baca juga tinggal klik artikel ini KEBAHAGIAAN RUMAH TANGGA

Bisa di share....

Sunday 26 June 2016

MENCARI ISTRI DENGAN CARA LANGIT

Kisah nyata... bagaimana cara MENCARI ISTRI DENGAN CARA LANGIT.

Sebut saja jono, nama samaran. Jono adalah anak orang miskin. Ketika lulus dari SMU pengennya kuliah seperti temen temen yang lain. Otaknya padahal lumayan pinter tapi biaya kuliah yang gak ada.

Mencari pekerjaan pun tak dapat dapat. Keahlian dan ketrampilan gak ada juga. Tiap hari sering kena omel orang tuanya karena dia nganggur dan sering menggunakan waktunya untuk tidur.

Suatu hari dia bertukar fikiran dengan temen temannya tentang pintu riqzi ternyata ada 13 macam. 1 sampai 12 ini AMAL AGAMA semua, baru yang ke 13 atau yang terakir adalah kerja, dan kerja sendiri itu bnyak model nya dari bertani, berdagang, jadi buruh, beternak, kerja di kantor atau perusahaan dan lain lain.

Ada yang menarik buat jono ternyata nikah itu termasuk pintu riqzi dan itu termasuk bagian amal agama.

Ditambah dg kisahnya seorang shahabat yang mengeluhkan kemiskinan, maka nabi S.A.W sarankan untuk nikah. Setelah nikah malah tambah miskin, maka shahabat tadi sowan  lagi kepada nabi dan mengeluhkan kemiskinannya yang tambah parah setelah menikah. Tapi nabi menyarankan shahabat ini untuk nikah lagi. Menikahlah lagi shahabat ini untuk yang ke 2. Tapi ekonomi malah ancur dan hidupnya tambah susah. Shahabat ini sowan lagi kepada nabi S.A.W minta saran lagi. Ternyata saran nabi, shahabat tadi disuruh nikah lagi. Shahabat ini nurut dengan apa yg disarankan nabi S.A.W. Tp ternyata kemiskinan melandanya semakin parah. Saran nabi yg ke 4 tetep sama "NIKAH". nah, dipernikahan yg ke 4 ini lah ALLOH bukakan pintu riqkinya. Singkat cerita shahabat ini menjadi kaya raya sebab nikah.

Dengan modal keyakinan bahwasanya nikah adalah pintu riqzi. Maka jono menyampaikan keinginannya pada ibunya, bahwasanya dia pengen nikah.

Ternyata jono kena damprat dari ibunya "ngurus diri kamu saja gak becus mau nikah, kamu kasih makan apa anak istri kamu. Kerja aja belom, mau nikah!!!"

Jono berkata pada ibunya: "wes tho bu, jenengan kasih restu pada saya. Itu udah cukup, Insya Alloh ada jalan."

Ibunya menjawab "kalau itu keputusanmu, ya terserah kamu".

Karena udah mendapat restu dari ibunya. Maka pertualangan mencari istri dimulai.



Sambil mencari calon pendamping hidupnya maka jono ikut kursus di balai latihan kerja (BLK). Di BLK ini ada temen ceweknya yang cantik yang menjadi bahan pembicaraan temen laki lakinya karena kecantikannya.

Diawal masuk kursus ketika perkenalan di depan kelas maka jono tembak gadis itu di depan teman temannya. Teman teman banyak yang bilang "kamu hebat jon, belum apa apa udah berani nembak". Lha gadis itu mukanya merah padam karena malu. Lha ditembak di depan umum gimana gak malu?

Beberapa hari kemudian jono datangi rumah gadis itu. Minta jawaban gitu. Ee, ternyata ditolak. Alasannya karena baru kenal katanya. Tp alasannya yang pokok, muka ancur mau nyenengi  n ngarep balesan cinta gadis cantik. Mimpiii kali.

Pertualangan pertama gagal. Trus mencari pandangan lain yaitu nembak temennya yg laen. Dia termasuk gadis yang cantik. Jono gunakan strategi untuk nembaknya, supaya gak malu.

Karena tiap hari ketemu, ya teman kursus gitu lho.
Strategi ini bisa kalian contoh. Hehe..

Begini strateginya: jono datangi rumahnya ngobrol kesana kemari. Kemudian diujung pembicaraan jono bilang kepada dia "SAYA SUKA KAMU". setelah itu jono pamit pulang.

Jono hanya bilang "SAYA SUKA KAMU". Bila nanti dia menolak misalnya bilang kita temenan aja. Nah, kamu juga bilang: "loh, saya bilang suka itu maksudnya suka bertemen sama kamu, bukan suka karena cinta", pasti gadisnya malu sendiri. Hehehe. Kena luu

Tembakan jono jitu, ternyata gadis itu menerima cintanya jono. Karena jono gak mau pacaran, pengennya langsung nikah. Tp ternyata orang tua gadis itu tidak setuju, karena adat ditempatnya jono, bahwa desanya dan desa gadis itu tidak boleh bersatu dalam perkawinan.

Ternyata gagal lagi, dech. Dan ada kegagalan kegagalan lain yg dialami jono.
Jono tidak putus asa. Dulu dia mencari calon istri dengan cara biasa. Tp kemudian jono mencari calon istri dengan jalan yang luar biasa yaitu menjadikan AMAL AGAMA sebagai wasilah.

Maka jono memperbaiki sholatnya dengan mentertibkan sholatnya dengan cara sholat berjamaah di masjid di jaga, dzkir, doa, baca al qur'an dan amal amal yang laen.

Tapi Jono punya amal khusus untuk itu. Tiap badha sholat shubuh selepas dzikir dan doa kemudian baca surat yasin 3x. Itu dilakukan tiap hari dan ditambah sholat hajat dirokaat 1 selepas al fatihah membaca al iklas 10x. Di rokaat ke 2 selepas al fatihah membaca al iklas 20x. Kemudian rokaat ke 3 baca al iklas 30x. Rokaat ke 4 baca al iklas 40x. Ini dilakukan hari hari secara istiqomah.

Sampai pada suatu hari ada tawaran istri langsung ada 4 calon yg waktunya hampir bersamaan. ( Klik dan baca juga link ini 4 GOLONGAN WANITA MENURUT AL QURAN )

Bingungkan, milih yang mana?
Awalnya jono memilih keponakan temannya. Ketika datang ke temannya yang beda kota agak jauh,mau ta'aruf, ternyata temannya jono ke timor leste ada tugas disana dan dengan waktu yang lama.

Karena udah ngebet nikah maka langsung menuju ke kota laen untuk ta'aruf dengan seorang hafidzoh. Yang hafidzoh ini janda kembang dan cantik.

Karena jono pernah ketemu dengannya sekilas, dan ditambah info dari pamannya dan temen jono yang laen. Maka dia datangi ke rumahnya dan ketemu sama kakaknya. Ternyata hafidzoh itu sedang silaturrohmi ke rumah kakaknya yang laen yang tinggal di kota laen. Gigit jari lagi..

Kemudian jono melanjutkan perjalanan menuju sasaran yang ke 3, ternyata juga pergi ke jakarta ke tempat pamannya. Ya, nasib belum beruntung. Ketiga tiganya tidak ketemu. Tapi kakak iparnya bilang ntar kalo anaknya pulang tak kasih tau.
Kemudian jono memutuskan pulang ke rumah dengan hati yang susah. Tawaran yang ke 4 diabaikan.

Selang beberapa hari kemudian ada telpon yang ditujukan ke jono tapi lewat tetangganya. Karena waktu itu belum ada hp.

Pesennya supaya jono segera ke rumah karena adik iparnya udah pulang dari jakarta.

Maka jono bilang sama ibunya mau melamar gadis tapi gak punya uang. Hehe. Nekad bener jono. Pengangguran gak punya uang pengen nikah, tapi punya keyakinan nikah adalah bagian dari pintu riqzi.

Akirnya ibunya jono kasih bekal. Dan ibunya menyarankan supaya ngajak kakeknya.

Besoknya jono langsung meluncur bersama sang kakek. Perjalanan yang lama butuh waktu 6 jam untuk sampai ke tujuan.

Sampai tujuan jono bersama kakeknya disambut dengan senang. Kemudian jono diketemukan dengan sang gadis dengan ditemani kakaknya.

Dengan agak dredeg jono langsung bilang 3 perkara: "Gusti ALLOH menciptakan manusia ada yang kaya dan ada yang miskin. Bila aq ditakdirkan jadi orang miskin, apa sampeyan siap dengan saya?"

Pertanyaan jono yang ke 2: "hidup saya untuk PERJUANGAN AGAMA. Namanya perjuangan akan ngalami ujian seperti para nabi dan rosul. Ada nabi yang dibakar, digergaji, dibunuh, dan dimusuh i kaumnya, bila ujian itu datang pada diri kita apa sampeyan siap?"

Pertanyaan jono yang ke 3: "namanya perjuangan mesti korbankan waktu juga,bila sewaktu waktu ditinggal untuk tugas agama sampeyan siap?"

"Dan maksud saya datang kesini mau melamar sampeyan, dan saya butuh jawabanya sekarang."
Hehe. Langsung ditodong. Ternyata gadis itu diam, mengangguk, sambil nangis. Tanda setuju. ( Klik dan baca juga link ini KEBAHAGIAAN RUMAH TANGGA )

Jono langsung berbisik pada kakeknya, untuk melamarkan gadis itu. Dan kakeknya dengan heran berkata "jadi sebelumnya kamu gak kenal sama gadis itu? datang kesini, ketemu sebentar, langsung nyuruh nglamar? Aneh"

Jono menyahut "udah gak usah dibahas, tugas kakek sekarang melamarkan gadis itu untuk saya."

Dalam kondisi masih tanda tanya si kakek langsung melamar gadis itu.

Seminggu kemudian, ganti keluarga gadis itu datang ke rumah jono sambil memberikan hari kapan dilangsungkan acara pernikahannya.

Sebulan kemudian dilakukan acara pernikahan yang sederhana.

Mempelai wanita tidak dikeluarkan atau dipajang diluar seperti umumnya pernikahan. Tetep berada di dalam rumah. Tamu wanita di dalam rumah bersama mempelai wanita. Dan tamu laki laki di halaman rumah menyaksikan ahad nikah.

Khotbah nikah disampaikan oleh ustadz pondok gadis itu ternyata isinya khotbah nikahnya, pentingnya laki laki berpoligami. Mantap pokoknya bagi laki laki, dan berpahala besar bagi wanita.

Ijab qobul dilangsungkan dg khidmad. Kemudian dilanjutkan acara makan makan, dah acara selesai. Singkat dan cepat.

Jono resmi beristri. Setelah mereka halal baru pacaran dengan agak agak malu tapi mau juga.

Ketika memadu kasih, istrinya bilang pada jono "ketika jenengan ke rumah, melihat jenengan item kusem, dalam hati saya bilang masak suamiku jelek gini, tp saya mulai dulu udah doa. "Orang yang pertama melamar saya jadikan dia suamiku, yang baik agamanya dan bisa menjadi imam yang baik bagi saya". Nah, karena jenengan yang pertama melamar saya walaupun item kusem tetep tak trima. Padahal laki laki yang menanyakan saya itu banyak. Tapi belum ada yang kesini untuk melamarku,"

Karena jono orang yang pertama datang dan langsung melamar, tanpa kenalan dan proses proses yang laen maka jono lah pemenangnya.

Itulah artikel MENCARI ISTRI DENGAN CARA LANGIT.

Bersambung...... ke artikel selanjutnya yaitu tinggal klik link ini DIBALIK KESUSAHAN, ADA KEMUDAHAN.

Bila bermanfaat boleh di share...

Friday 24 June 2016

SEBAIK BAIK BEKAL UNTUK MENYAMBUT KEMATIAN

Wahai manusia ketahuilah ada 3 ketentuan yang akan berlaku pada diri setiap manusia.
Ketentuan itu adalah :
1. Bahwa setiap manusia akan mengalami yang namanya kematian. Siapapun orangnya. Tua, muda, laki laki, perempuan, pejabat, rakyat jelata, orang kota, orang desa semuanya pantas mati dan akan mati. Tidak ada yang kekal di dunia ini kecuali hanya ALLOH S.W.T.
2. Manusia mati tidak akan membawa apa apa. Sawah, toko, rumah, kendaraan, anak, pasangannya, semua akan ditinggalkannya kecuali hanya iman dan amal sholehnya yang akan dibawa untuk menghapad ALLOH S.W.T.
3. Bila manusia mati tidak akan kembali lagi. Manusia akan menuju kuburnya dan alam alam yang lainnya.
Shahabat Usman takkala melibat kubur maka dia menangis. Maka shahabatnya bertanya: "wahai usman kenapa kamu menangis? Takkala berada di majelisnya nabi diceritakan tentang surga dan neraka kamu tidak menangis. Tapi ketika kamu melihat kubur malah menangis?"
Usman menjawab: "ketahuilah bahwasanya kubur adalah persinggahan yang pertama. Bila dipersinggahan yang pertama ini aku selamat maka dipersinggahan yang lain aku selamat. Tapi sebaliknya bila dipersinggahan yang pertama ini aku gagal atau celaka maka dipersinggahan persinggahan yang lain aku akan gagal atau celaka."
Maka sebaik baik bekal untuk menyambut kematian adalah takwa.
Mari kita senantiasa perbaiki iman dan amal sholeh kita.

PENGKILAT HATI

Setiap maksiat atau keburukan yang dilakukan manusia akan menimbulkan titik hitam dihatinya.
Semakin banyak maksiat atau keburukan yang dilakukan maka titik titik hitam akan menjadi banyak. Sehingga hati menjadi hitam bahkan sampai HATI MANUSIA akan berkarat.
Bila ini terjadi maka hati manusia akan menjadi keras, sehingga susah untuk menerima kebaikan dan tidak ada kekuatan untuk mengamalkan kebaikan.
Kalaulah karatnya besi bisa dihilangkan dengan api.
Kalaulah kotoran yg menempel bisa dibersihkan dengan air.
Untuk menghilangkan karatnya hati atau kotoran hati dengan 2 perkara yaitu INGAT MATI DAN MEMBACA ALQUR'AN.
Maka jadikan kematian di depan kita dan ingatlah trus kematian sehingga hati akan trus bersinar . Dan selalulah membaca alqur'an supaya hati akan menjadi lembut dan bersih.
Inilah yang disarankan oleh junjungan kita NABI AGUNG MUHAMMAD S.A.W

Bila bermanfaat bisa di share..

Baca juga USAHA ATAS HATI MANUSIA

AGAMA ADALAH SOLUSI UMAT


 ingatsangkuasa.blogspot.com
Add caption

AGAMA ADALAH SOLUSI UMAT  yang terbaik dan satu satunya yang ada jaminan dari Alloh.

Maka jangan sampai mencari cara cara baru yang belum tentu berhasil. Walaupun berhasil itu kebetulan saja.

Hari ini setiap manusia hidup dalam ketakutan sehingga dia mati-matian usaha untuk menghilangkan rasa takutnya. (Baca juga KUALITAS MORAL sebagai pelengkap)

Yang paling di takutkan manusia yaitu takut miskin dan takut susah. Sehingga asbab ketakutan ini, mereka mati-matian mengumpulkan harta. Padahal untuk menghilangkan rasa takut ini mudah saja, tidak perlu kerja mati-matian kerja, tidak perlu uang yang banyak, cukup dengan agama saja.

Agama ini adalah solusi bagi seluruh rasa takut manusia. Dengan agama nanti Allah akan ganti rasa takut miskin dan rasa takut susah dengan rasa kaya dan rasa tenangnya penghuni Surga di dunia. (Baca juga  SEBAIK BAIK BEKAL UNTUK MENYAMBUT KEMATIAN).

Apa itu rasa cukup dan tenangnya penghuni surga, yaitu ketika Allah bertanya kepada mereka di surga, “Apa lagi yang kalian mau ?”
maka para penghuni surga akan bingung mau apa lagi karena mereka sudah merasa mendapatkan semua yang mereka mau, sudah merasa cukup.

Begitu pula dengan orang beriman yang telah Allah masukkan rasa cukup dan tenang kedalam hati mereka maka mereka akan bingung mau apa lagi.
Lalu diakherat dia akan Allah jadikan orang yang kaya dan berkuasa. Allah akan buatkan istana untuknya, yang di dalam istana ini terdapat lagi 70 puluh istana, dan setiap istana mempunyai 70 kamar. Semuanya qualitas satu, dari wanita-wanitanya, makanan-makananya, pelayan-pelayannya, sampai pada kebendaannya. Dengan Agama, Allah jadikan kita manusia yang kaya di dunia dan akherat, tidak perlu susah-susah seperti di dunia.

Hari ini manusia takut sakit, sehingga mereka menggantungkan hidupnya pada seorang dokter. Padahal dokter-dokterpun kini pada sakit. Mau sehat cukup amal kan Agama, di dunia akan Allah kasih kesehatan.

Suatu ketika seorang tabib keliling madinah dalam keadaan bingung, karena tidak satupun orang ada yang sakit. Nabi SAW berkata mahfum kepada dokter itu, “ini dikarenakan mereka mengamalkan sunnahku, mereka makan ketika lapar dan berhenti sebelum kenyang.”

Lalu nanti di akherat Allah akan berikan kita Kesehatan yang luar biasa. Badan seperti Adam AS setinggi 30 meter, kekuatan seperti Musa AS, suara seperti Daud AS, wajah seperti Yusuf AS, dan umur seperti Isa AS.

Jadi Agama ini adalah solusi bagi seluruh rasa ketakutan dan masalah manusia. Untuk dapat mengamalkan agama ini perlu yang namanya Iman
.
Maulana Saad berkata, “Bagaimana Iman dan Agama bisa wujud dalam diri kita jika waktu kita sebagian besar masih digunakan untuk Dunia. Sementara waktu untuk agama hanya 2.5 Jam.” Orang memberi alasan tidak bisa mengamalkan agama karena keadaan dan lingkungan. Alasan-alasan ini tidak akan diterima di pengadilan Allah nanti.

Demikianlah artikel  AGAMA ADALAH SOLUSI UMAT

Silahkan di share 

TANDANYA ORANG DISEBUT WALI

1. Jika melihat mereka, akan mengingatkan kita kepada Allah Swt.
Dari Amru Ibnul Jammuh, katanya: “Ia pernah mendengar Rasulullah Saw bersabda: “Allah berfirman: “Sesungguhnya hamba-hamba-Ku, wali-wali-Ku adalah orang-orang yang Aku sayangi. Mereka selalu mengingati-Ku dan Akupun mengingati mereka.”
(Hadis riwayat Abu Daud dalam Sunannya dan Abu Nu’aim dalam Hilya jilid I hal. 6)
Dari Said ra, ia berkata: “Ketika Rasulullah Saw ditanya: “Siapa Wali-wali Allah?” Maka Beliau bersabda: “Wali-wali Allah adalah orang-orang yang jika dilihat dapat mengingatkan kita kepada Allah.”
(Hadis riwayat Ibnu Abi Dunya di dalam kitab Auliya’ dan Abu Nu’aim di dalam Al Hilya Jilid I)
2.  Sosok Humanis
Dari Umar Ibnul Khattab ra berkata: “Rasulullah saw bersabda: “Sesungguhnya sebahagian hamba Allah ada orang-orang yang tidak tergolong dalam golongan para nabi dan para syahid, tetapi kedua golongan ini ingin mendapatkan kedudukan seperti kedudukan mereka di sisi Allah.”
Tanya seseorang: “Wahai Rasulullah, siapakah mereka dan apa amal-amal mereka?” Sabda Beliau: “Mereka adalah orang-orang yang saling kasih sayang dengan sesamanya, meskipun tidak ada hubungan darah mahupun harta di antara mereka. Demi Allah, wajah mereka memancarkan cahaya, mereka berada di atas mimbarmimbar dari cahaya, mereka tidak akan takut dan susah.”
Kemudian Rasulullah Saw membacakan firman Allah yang artinya: “Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.” (Hadis riwayat Abu Nu’aim dalam kitab Al Hilya jilid I, hal 5)
3. Kecerdasan Emosional
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra bahwa “Rasulullah Saw bersabda: “Ada tiga sifat yang jika dimiliki oleh seorang, maka ia akan menjadi wali Allah, yaitu: pandai mengendalikan perasaannya di saat marah, wara’ dan berbudi luhur kepada orang lain.” (Hadist Riwayat Ibnu Abi Dunya)
4. Selalu Selamat dari Bencana
Dari Ibnu Umar ra, katanya: Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya Allah mempunyai hamba-hamba yang diberi makan dengan rahmat-Nya dan diberi hidayah dalam afiyah-Nya, jika Allah mematikan mereka, maka mereka akan dimasukkan ke dalam syurga-Nya. Segala bencana yang tiba akan lenyap secepatnya di hadapan mereka, seperti lewatnya malam hari di hadapan mereka, dan mereka tidak terkena sedikitpun oleh bencana yang datang.” (Hadis riwayat Abu Nu’aim dalam kitab Al Hilya jilid I hal 6)
5. Kelelawar : Malam jadi siang
Imam Ghazali menyebutkan: “Allah pernah memberi ilham kepada para siddiq: “Sesungguhnya ada hamba-hamba-Ku yang mencintai-Ku dan selalu merindukan Aku dan Akupun demikian. Mereka suka mengingati-Ku dan memandang-Ku dan Akupun demikian. Jika engkau menempuh jalan mereka, maka Aku mencintaimu. Sebaliknya, jika engkau berpaling dari jalan mereka, maka Aku murka kepadamu“. Tanya seorang siddiq: “Ya Allah, apa tanda-tanda mereka?”
Firman Allah: “Di siang hari mereka selalu menaungi diri mereka, seperti seorang pengembala yang menaungi kambingnya dengan penuh kasih sayang, mereka merindukan terbenamnya matahari, seperti burung merindukan sarangnya. Jika malam hari telah tiba tempat tidur telah diisi oleh orang-orang yang tidur dan setiap kekasih telah bercinta dengan kekasihnya, maka mereka berdiri tegak dalam solatnya. Mereka merendahkan dahi-dahi mereka ketika bersujud, mereka bermunajat, menjerit, menangis, mengadu dan memohon kepada-Ku. Mereka berdiri, duduk, ruku’, sujud untuk-Ku. Mereka rindu dengan kasih sayang-Ku. Mereka Aku beri tiga kurniaan: Pertama, mereka Aku beri cahaya-Ku di dalam hati mereka, sehingga mereka dapat menyampaikan ajaranKu kepada manusia. Kedua, andaikata langit dan bumi dan seluruh isinya ditimbang dengan mereka, maka mereka lebih unggul dari keduanya. Ketiga, Aku hadapkan wajahKu kepada mereka. Kiranya engkau akan tahu, apa yang akan Aku berikan kepada mereka?” (Ihya’ Ulumuddin jilid IV hal 324 dan Jilid I hal 358)
6. Hobby Nangis
‘Iyadz ibnu Ghanam menuturkan bahwa ia pernah mendengar Rasulullah saw bersabda: “Malaikat memberitahu kepadaku: “Sebaik-baik umatku berada di tingkatan-tingkatan tinggi.
Mereka suka tertawa secara terang, jika mendapat nikmat dan rahmat dari Allah, tetapi mereka suka menangis secara rahasia, karena mereka takut mendapat siksa dari Allah.
Mereka suka mengingat Tuhannya di waktu pagi dan petang di rumah-rumah Tuhannya.
Mereka suka berdoa dengan penuh harapan dan ketakutan.
Mereka suka memohon dengan tangan mereka ke atas dan ke bawah. Hati mereka selalu merindukan Allah.
Mereka suka memberi perhatian kepada manusia, meskipun mereka tidak dipedulikan orang.
Mereka berjalan di muka bumi dengan rendah hati, tidak congkak, tidak bersikap bodoh dan selalu berjalan dengan tenang.
Mereka suka berpakaian sederhana.
Mereka suka mengikuti nasihat dan petunjuk Al Qur’an.
Mereka suka membaca Al Qur’an dan suka berkorban. Allah suka memandangi mereka dengan kasih sayang-Nya.
Mereka suka membahagikan nikmat Allah kepada sesama mereka dan suka memikirkan negeri-negeri yang lain. Jasad mereka di bumi, tapi pandangan mereka ke atas. Kaki mereka di tanah, tetapi hati mereka di langit. Jiwa mereka di bumi, tetapi hati mereka di Arsy. Roh mereka di dunia, tetapi akal mereka di akhirat.
Mereka hanya memikirkan kesenangan akhirat. Dunia dinilai sebagai kubur bagi mereka. Kubur mereka di dunia, tetapi kedudukan mereka di sisi Allah sangat tinggi.
Kemudian Beliau Saw menyebutkan firman Allah yang artinya: “Kedudukan yang setinggi itu adalah untuk orang-orang yang takut kepada hadirat-Ku dan yang takut kepada ancaman-Ku.” (Hadis riwayat Abu Nu’aim dalam Hilya jilid I, hal 16)
7. Makbul Hajat
Dari Anas ibnu Malik ra berkata: “Rasul Saw bersabda: “Berapa banyak manusia lemah dan dekil yang selalu dihina orang, tetapi jika ia berkeinginan, maka Allah memenuhinya, dan Al Barra’ ibnu Malik, salah seorang di antara mereka.”
Ketika Barra’ memerangi kaum musyrikin, para sahabat: berkata: “Wahai Barra’, sesungguhnya Rasulullah Saw pernah bersabda: “Andaikata Barra’ berdoa, pasti akan terkabul. Oleh kerana itu, berdoalah untuk kami.” Maka Barra’ berdoa, sehingga kami diberi kemenangan.
Di medan peperangan Sus, Barra’ berdo’a: “Ya Allah, aku mohon, berilah kemenangan kaum Muslimin dan temukanlah aku dengan NabiMu.” Maka kaum Muslimin diberi kemenangan dan Barra’ gugur sebagai syahid.
8. Keyakinan mereka dapat menggoncangkan gunung
Abdullah ibnu Mas’ud pernah menuturkan: “Pada suatu waktu ia pernah membaca firman Allah: “Afahasibtum annamaa khalaqnakum ‘abathan”, pada telinga seorang yang pengsan, maka dengan izin Allah, orang itu segera sedar, sehingga Rasuulllah saw bertanya kepadanya: “Apa yang engkau baca di telinga orang itu?” Kata Abdullah: “Aku tadi membaca firman Allah: “Afahasibtum annamaa khalaqnakum‘abathan” sampai akhir surah.” Maka Rasul Saw bersabda: “Andaikata seseorang yakin kemujarabannya dan ia membacakannya kepada suatu gunung, pasti gunung itu akan hancur.” (Hadis riwayat Abu Nu’aim dalam Al Hilya jilid I hal 7)

HIJAB MEMBUAT AWET MUDA


Segala sesuatu yang diperintahkan dan yang dilarang oleh Allah SWT memiliki manfaat yang dapat kita ketahui baik secara langsung maupun tidak langsung. Salah satunya mengenai perintah menutup aurat. Bukan tanpa sebab, Allah SWT memerintahkan untuk menutup aurat karena sebenarnya dibalik perintah itu ada manfaat yang baik.
Ternyata Hijab Membuat Awet Muda
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzab ayat 59 :
“Wahai nabi, katakanlah kepada istri-istri, anak-anak perempuan dan istri-istri orang mukmin bahwa “hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu merekka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Dikatakan bahwa sebelum ayat ini turun, cara berpakaian antara wanita merdeka atau hamba sahaya, yang berperangai baik atau kurang sopan hampir sama saja. Sehingga para lelaki usil sering mengganggu mereka terutama pada hamba sahaya. Oleh karena itu, ayat di atas turun untuk menghindarkan wanita dari gangguan serta menunjukkan kehormatan wanita muslimah. Selain itu, juga ditemukan fakta bahwa dengan berhijab akan membuat lebih awet muda. Mengapa demikian ?
Dalam sebuah kesempatan Dr. Dewi Inong Irana, Sp.KK, seorang pegiat di Yayasan Kita dan Buah Hati mengungkapkan fakta mengenai peranan jilbab dari segi kesehatan, yang dikutip oleh Humas Institut Pertanian Bogor. Dr. Dewi mengatakan bahwa seiring bertambahnya usia maka akan terjadi perubahan kulit pada perempuan. Perubahan tersebut meliputi berkurangnya kelembaban dan kolagen pada kulit, sehingga kulit menjadi kering, timbulnya kerutan, terjadinya perubahan warna dan regenerasi sel kulit yang melambat. Yang harus diperhatikan oleh para wanita adalah faktor perusak kulit yaitu sinar ultraviolet (UV), kosmetik yang mengandung bahan kimia yang berbahaya, gizi tidak seimbang dan stress.
Dr. Dewi juga mengatakan bahwa dengan memakai hijab dapat mencegah penyakit kanker kulit karena area kulit selalu tertutup. Faktanya kulit seorang perempuan lebih tipis daripada kulit pria dan memliki pigmen yang lebih rentan terkena penyakit kanker kulit. Penelitian mengenai hal ini telah banyak dilakukan, dan dapat diambil kesimpulan bahwa kanker kulit biasanya disebabkan oleh sinar UV yang menyinari wajah, leher, kaki dan tangan. Kebanyakan menyerang orang bekulit putih karena lebih mudah terbakar matahari.
Sinar matahari juga memiliki dampak yang buruk bagi kulit, yaitu mempercepat penuaan. Tubuh memerlukan vitamin D yang di dapatkan dari sinar matahari pagi, namun untuk menyerap sinar matahari yang bermanfaat bagi tubuh cukup dari telapak tangan dan wajah. Ketika hari telah siang, vitamin D pada sinar matahari akan membahayakan kulit. Secara ilmiah dijelaskan bahwa sinar matahari dapat merangsang melanosit yaitu sel-sel melanin untuk mengeluarkan melanin. Akibatnya dapat merusak jaringan kolagen dan elastin. Jaringan kolagen dan elastin memiliki peranan penting dalam menjaga keindahan dan kelenturan kulit. Bahkan krim-krim pelindung pun tidak mampu untuk melindungi kulit secara total dari sinar matahari. Dengan demikian memakai hijab dapat memperlambat proses penuaan karena sebagian besar area tubuh tertutup oleh hijab.
Selain itu manfaat berhijab juga dapat membuat rambut lebih sehat, loh kok bisa ya? Tentu saja demikian, karena saat memakai hijab rambut terlindung dari debu, polusi dan paparan sinar UV. Sehingga rambut lebih terjaga kebersihan dan kesehatannya. Interaksi rambut secara langsung dengan dunia luar dapat membuat rambut menjadi kusam. Meskipun cukup terlindungi, namun tetap harus diimbangi dengan perawatan.

NIKMAT IMAN MELEBIHI SEGALANYA

Untuk menghitung nikmat Allah saja kita tidak bisa. Apalagi membalaskan tentu tidak bisa. Sekiranya lautan menjadi tinta dan ranting-ranting menjadi pena tidak akan sanggup untuk menuliskan nikmat Allah SWT meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu pula. Tidak akan bisa.
Sudah berapa galon air yang kita minum ...?
Sudah berapa goni beras yang kita makan ...?
Sudah berapa ton ikan yang kita makan ...?
Sudah berapa juta ekor ayam yang kita makan ...?
Sudah berapa milyar uang yang kita habiskan ...?
Untuk membuat satu tetes air saja manusia tidak akan mampu
Untuk membuat satu butir beras saja manusia tidak akan mampu
Untuk membuat siripnya ikan saja manusia tidak akan mampu
Untuk membuat taiknya ayam saja manusia tidak akan mampu
Manusia tidak akan mampu untuk menghitungnya, apalagi membalasnya. Allah SWT perintahkan kita bersyukur atas nikmat yang diberikannya.
Banyak sekarang manusia bersyukur kalau dapat jabatan, kalau dapat uang, kalau dapat jodoh, kalau dapat pekerjaan, kalau dapat nilai yang bagus. Tetapi jarang sekali manusia bersyukur di beri nikmat iman dan islam.
Kapankah kita merasa nikmatnya Makan ...? Ketika lapar
Kapankah kita merasa nikmatnya minum ...? Ketika haus
Kapankah kita merasa nikmatnya tidur ...? Ketika ngantuk
Kapankah kita merasa nikmatnya persahabatan ...? Ketika Berpisah dalam Keharuan yang sangat
Kapankah kita merasa nikmatnya Hidup ...? Ketika dalam Kekurangan, ketiadaan
Kapankah kita merasa nikmatnya cinta ...? Ketika berpisah dengan orang yang kita cintai
“Ketika keluar 4 bulan bukan main rindunya kepada kekasih hati tercinta. Waktu dirumah tidak pernah ada waktu untuk berbicara dengan serius antara suami dan istri tetapi waktu keluar bawaannya mau nelpon saja. 1 jam tidak terasa padahal waktu taklim. Kalau waktu keluar bukan main mesranya, tetapi waktu dirumah mengucapkan kata sayang pun tidak pernah.”
Kapankah kita merasa nikmatnya  Iman ...? ..........
Bilal ra telah ditanya kapan engkau merasa nikmat iman ...? Ketika aku ditimpa batu yang besar, di padang pasir, di terik matahari, aku dipukuli dan aku berkata : “Ahad, ahad, ahad”
Umar bin Khaththab adalah seorang presiden. Khalifah pada saat itu memiliki pakaian dengan 13 tambalan. Pernah suatu ketika Umar menggati bajunya karena disarankan seseorang. Umar pulang kerumah dengan baju baru, istrinya berkata : “Abang lebih tampan dengan baju yang bertambal 13”
Justru bukan dalam kemewahan manusia tak akan bisa menikmati sebuah keberadaan.
Orang yang kaya sudah tidak merasa enak lagi makan ayam dan daging karena sudah setiap hari dia makan. Orang yang miskin akan merasa enak kalau makan ayam dan daging, bahkan ketika makan akan nambah dan nambah karena orang miskin jarang makan ayam sama daging.
Orang kaya akan terasa sulit tidur karena banyak pikiran. Satu orang tukang becak bisa tertidur di didalam becaknya dibawah sinar matahari yang terik.
Nabi SAW rela dicaci, dimaki dan disakiti serta berkorban habis-habisan untuk agama untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Khadijah rela mengorbankan semua hartanya untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Abu Bakar rela mengorbankan semua hartanya untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Para sahabat rela kepala berpisah dari badan untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Para sahabiyah rela suaminya syahid dijalan Allah untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Anak-anak para sahabat rela berpisah dari ayahnya untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Dahulu Sahabat mengusahakan iman dengan penderitaan di bawah penderitaan
Tapi saat ini kita mau bila melaksanakan dengan Senang di atas Kesenangan
Kita setiap hari bisa makan enak padahal Nabi SAW tidak pernah makan yang enak-enak
Kita setiap hari bisa tidur nyenyak padahal Nabi SAW tidak pernah tidur dengan nyenyak
Kita shalat dimesjid diruangan yang dipenuhi dengan AC
Kita punya baju bukan bertambal 13 tetapi 13 kali ganti baju setiap hari.
Kita punya suami yang setiap pagi bisa menemani sarapan pagi dengan segelas kopi
Kita punya istri yang bisa di peluk setiap malam dengan kehangatan
Kita punya anak yang setiap hari bisa bercanda ria dengan kesenangan
Lihat ... Lihat ... Lihat ... Lihat ... Lihat ...
Lihat ... kehidupan para sahabat yang suaminya jarang dirumah, yang setiap keluar bawa pedang yang tidak pasti kapan pulang.
Yang suaminya tidak sempat mandi junub untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Yang suaminya syahid dijalan Allah untuk mendapatkan nikmatnya iman.
Berapa banyak hari ini suami yang mati dalam keadaan junub karena tidak bisa mandi junub.
Berapa banyak hari ini suami yang korupsi karena istrinya ingin mobil yang baru.
Berapa banyak hari ini suami mati dipangkuan istrinya tetapi tidak bawa iman.
Kapan kita Merasa Nikmatnya Iman ...?
Silahkan dijawab didalam hati ...
Apa yang sudak kita korbankan untuk agama ...?
Sehingga iman akan terasa nikmat
Shalat akan terasa nikmat
Zikir akan terasa nikmat
Puasa akan terasa nikmat
Ibadah akan terasa nikmat kalau kita sudah merasa nikmatnya iman
Nikmat iman akan didapat kalau kita ada pengorbanan untuk agama.
13 jam kita puasa menahan haus dan dahaga, menahan nafsu dan amarah. Tetapi setelah berbuka puasa 5 menit saja minum es dan beberapa butir kurma. Bukan main nikmatnya. Hilanglah rasa lapar yang 13 jam.
Nikmat minuman dan makanan akan terasa ketika haus dan lapar.
Nikmat iman akan kita dapatkan kalau kita meluangkan waktu untuk agama Allah

Thursday 23 June 2016

HASIL DARI KETAQWAAN



Bila orang senantiasa bertaqwa maka nasibnya akan selalu mujur. Ini ada cerita menarik. Dan bisa mengambil pelajaran dari kisah ini.

Ada seorang PEMUDA YANG BERTAKWA. Tetapi dia sangat lugu.

Pemuda itu belajar dari seorang Syaikh. Setelah lama menuntut ‘ilmu,
Sang syaikh menasehati dia dan teman-temannya: “Kalian tidak boleh menjadi beban orang lain. Sesungguhnya orang ‘alim yang menadahkan tangannya kepada orang-orang berharta, tak ada kebaikan dalam dirinya.

Pergilah kalian semua dan bekerjalah dengan pekerjaan ayah kalian masing-masing. Sertakanlah selalu ketaqwaan kepada Alloh dalam menjalankan pekerjaan tersebut.”

Maka pergilah pemuda tadi menemui ibunya seraya bertanya: “Ibu, apakah pekerjaan yang dulu dikerjakan ayahku?”

Sambil bergetar ibunya menjawab: “Ayahmu sudah meninggal. Apa urusanmu dengan pekerjaan ayahmu?”

Si pemuda ini terus memaksa agar diberitahu, tetapi si ibu selalu mengelak. Namun akhirnya si ibu terpaksa angkat bicara juga, dengan nada jengkel dia berkata: “Ayahmu itu dulu seorang pencuri!!”.
Pemuda itu berkata: “Guruku memerintahkan kami murid-muridnya untuk bekerja seperti pekerjaan ayahnya dan dengan ketaqwaan kepada Alloh dalam menjalankan pekerjaan tersebut.”

Ibunya menyela: “Hai, apakah dalam pekerjaan mencuri itu ada ketaqwaan?”

Kemudian anaknya yang begitu polos menjawab: “Ya, begitu kata guruku”.

Lalu dia pergi dan bertanya kepada orang-orang dan belajar bagaimana pencuri itu melakukan aksinya, Sekarang dia mengetahui teknik mencuri. Inilah saatnya beraksi. Dia menyiapkan alat-alat mencuri, kemudian sholat Isya’ dan menunggu sampai semua orang tidur. Sekarang dia keluar rumah untuk menjalankan profesi ayahnya, seperti perintah sang guru (syaikh). (Simak juga kisah WALI YANG TERSEMBUNYI)

Dimulailah dengan rumah tetangganya. Saat hendak masuk ke dalam rumah, dia ingat pesan syaikh-nya agar selalu bertaqwa. Akhirnya, rumah tetangga itu ditinggalkannya. Ia lalu melewati rumah lain,

dia berbisik pada dirinya: “Ini rumah anak yatim, dan Alloh memperingatkan agar kita tidak memakan harta anak yatim”.

Dia terus berjalan dan akhirnya tiba di rumah seorang pedagang kaya yang tidak ada penjaganya. Orang-orang sudah tahu bahwa pedagang ini memiliki harta yang melebihi kebutuhannya. “Ha, di sini..”, gumammnya.

Pemuda tadi memulai aksinya. Dia berusaha membuka pintu dengan kunci-kunci yang disiapkannya. Setelah berhasil masuk, rumah itu ternyata besar dan banyak kamarnya. Dia berkeliling dalam rumah, sampai menemukan tempat penyimpanan harta. Dia membuka sebuah kotak, didapatinya emas, perak, dan uang tunai dalam jumlah yang banyak. Dia tergoda untuk mengambilnya.

Lalu dia berkata: “Barangkali pedagang ini belum mengeluarkan zakat hartanya. Kalau begitu, sebaiknya aku keluarkan zakatnya terlebih dahulu.”
Dia mengambil buku catatan di situ dan menghidupkan lentera kecil yang dibawanya. Sambil membuka lembaran buku-buku itu dia menghitung. Dia memang pandai berhitung dan berpengalaman dalam pembukuan.

Dia hitung semua harta yang ada dan memperkirakan berapa zakatnya. Kemudian dia pisah harta yang akan dizakatkan.

Dia masih terus menghitung dan menghabiskan waktu berjam-jam. Saat menoleh, dia lihat fajar telah menyingsing.

Dia berbicara sendiri: “Ingat taqwa kepada Alloh!! Kau harus melaksanakan sholat dulu!”. Kemudian dia keluar menuju ruang tengah rumah, lalu berwdhu di bak air untuk selanjutnya melakukan sholat sunnah. Tiba-tiba tuan rumah itu terbangun.

Dilihatnya dengan penuh keheranan, ada lentera kecil yang menyala. Dia lihat pula kotak hartanya dalam keadaan terbuka dan ada orang sedang melakukan sholat.

Istrinya berkata: “Apa ini?”. Dijawab suaminya: “Demi Alloh, aku juga tidak tahu.” Lalu dia menghampiri pencuri itu: “Kurang ajar, siapa kau dan ada apa ini?”.

Si pencuri berkata: “ Sholat dulu baru bicara. Ayo pergilah berwudhu’ lalu sholat bersama. Tuan rumahlah yang berhak menjadi imam.”

Karena khawatir pencuri itu membawa senjata, si tuan rumah menuruti kehendaknya. Tetapi –wallohu a’lam- bagaimana dia bisa sholat.
Selesai sholat dia bertanya: “Sekarang, coba ceritakan. Siapa kau dan apa urusanmu?”.

Dia menjawab: “Saya ini pencuri”.

Lalu apa yang kau perbuat dengan buku-buku catatanku itu?”, tanya tuan rumah lagi.

Si pencuri menjawab: “Aku menghitng zakat yang belum kau keluarkan selama enam tahun. Sekarang aku sudah menghitungnya dan aku juga sudah pisahkan agar kau dapat memberikannya pada orang yang berhak”.

Hampir saja tuan rumah itu dibuat gila karena terlalu keheranan. (Baca juga TANDANYA ORANG DISEBUT WALI)

Lalu dia berkata: “Hai, ada apa denganmu sebenarnya? Aapa kau ini gila?”.

Mulailah si pencuri itu bercerita dari awal. Dan setelah tuan rumah itu mendengar ceritanya dan mengeahui ketepatan serta kepandaiannya dalam menghitung, juga kejujuran kata-katanya, juga mengetahui manfaat zakat, dia pergi menemui istrinya.

Mereka berdua dikaruniai seorang putri.
Setelah keduanya berbicara, tuan rumah itu kembali menemui si pencuri, kemudian berkata: “Bagaimana sekiranya kalau kau aku nikahkan dengan putriku. Aku akan angkat engkau menjadi sekretaris dan juru hitungku. Akau boleh tinggal bersama ibumu di rumah ini. Kau kujadikan mitra bisnisku.”

Ia menjawab: “Aku setuju”.

Di pagi hari itu pula sang tuan rumah memanggil para saksi untuk acara akad nikah putrinya.

Demikian kisah dari HASIL DARI KETAQWAAN semoga bisa diambil pelajarannya.

Sumber: Ibrahim bin Abdullah Al Hazimi. 1998.

10 PESAN

Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu, yaitu:
1 janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia,
2 berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapak,
3 dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezeki kepadamu dan kepada mereka;
4 dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi,
5 dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar".
Demikian itu yang diperintahkan oleh Tuhanmu kepadamu supaya kamu memahami (nya).
6 Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa.
7 Dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya.
8 Dan apabila kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil kendati pun dia adalah kerabat (mu), dan penuhilah janji Allah.
Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu ingat,
9 dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia;
10 dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya.
Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa (Al-An'aam : 151-153).

TIPUAN DUNIA

Betapa banyak kami melihat manusia berlomba-lomba dan bergegas dalam mencari dunia yang mereka takut terluputkan darinya ‼
Kami melihat mereka duduk-duduk dan berlambat-lambat untuk menghadiri shalat lima waktu yang merupakan tiang agama (Islam),
Betapa banyak kami melihat mereka duduk berjam-jam di jalan-jalan dan toko-toko bertahan dengan cuaca panas dan dingin demi mencari dunia.
Namun kami tidak melihat mereka bersabar (hanya) untuk duduk beberapa menit saja di masjid untuk mengerjakan shalat atau membaca al-Qur'an
Betapa banyak kami melihat sebagian anak muda kaum muslimin berlomba-lomba ke lapangan pertandingan bola, mengeluarkan biaya yang banyak (hanya) demi mendapatkan tiket masuk (ke stadion) serta (rela) berdesak-desakan dengan ribuan penonton yang lainnya.
Bahkan terkadang sampai menghabiskan siang dan malamnya, berdiri tegak, membelalakkan mata, serak suaranya (hanya) untuk melihat (jalannya) pertandingan dan mengetahui siapa yang mendapatkan kemenangan di antara mereka.
Mereka persembahkan jerih payah yang mereka lakukan di jalan syaitan.
Apabila mereka di seru untuk melaksanakan shalat lima waktu di masjid (dengan seruan) *"hayya alas sholah"* ( _mari mendirikan shalat_) *"hayya alal falah "* ( _mari menuju kemenaganan_) mereka buta, tuli dan berpaling. Seakan-akan muadzin mengajak ke penjara atau menginginkan balasan dari mereka,
Allah _Subhanahu wa Ta'ala_ berfirman (artinya) :
"Apabila dikatakan kepada mereka *rukuklah*(shalatlah) mereka enggan rukuk * celakalah pada hari itu, bagi mereka yang mendustakan(kebenaran)." [ al-Mursalat : 48 ]
Dalam ayat yang lain Allah menegaskan (artinya) :
"(Ingatlah) pada hari betis disingkapkan dan mereka diseru untuk bersujud, maka mereka tidak mampu * Pandangan mereka tertunduk ke bawah, diliputi kehinaan. Dan sungguh dahulu (di dunia) mereka telah diseru untuk bersujud waktu mereka sehat (tetapi mereka tidak melakukan)." [ al-Qalam : 42 - 43 ]
Wahai kaum muslimin :
Beginilah keadaan kebanyakan dari kita;
 *Mengedapankan dunia serta menjauh dari akhirat*
⛔ Tidak mengambil pelajaran dari pendahulu kita
⛔ Tidak melihat kepada sekeliling kita
⛔ Tidak tergugah dengan nasehat
⛔ Tidak bermanfaat peringatan
*Inna lillahi wa inna ilaihi Raji'un*
Kita memohon kepada Allah agar menganugrahkan kepada kita untuk bertaubat dan membangunkan hati-hati kita dari kelalaian, sesungguhnya Dia Maha Mendengar dan Mengabulkan."

Baca juga : -10 pesan

KEKUATAN IMAN PARA SAHABAT NABI

Ulama katakan, "Jika kita masih mengagungkan dunia, masih merasa hebat dengan dunia, masih merasa hebat dengan teknologi maka ketika dajjal turun suatu hari nanti kita akan lebih terkesan lagi dan lebih terpukau lagi dengan teknologi-teknologi yang akan di bawa oleh Dajjal, sehingga kita akan mengikutinya"
Ingat dulu di zaman terbaik (zaman rasulullah dan para sahabat) teknologi sudah ada namun tidak secanggih sekarang. Untuk membelah gunung para sahabat dahulu melakukan sholat 2 rakaat seperti yang dilakukan Muadz bin Jabal, untuk membekukan lautan dahulu Saad bin Abi Waqas melakukan sholat sunat 2 rakaat, untuk menghidupkan keledai yang mati seorang sahabat melakukan sholat sunnat dua rakaat. Lihat hanya dengna sholat Nusrotullah turun kepada mereka. Hanya solat sunnat 2 rakaat semua itu bisa mereka taklukan, bahkan hanya dengan satu telunjuk bulan bisa terbelah oleh Rasulullah s.a.w.
Bukan masalah sholatnya, bukan karena telunjuknya, tetapi karena di dalam hatinya memiliki Iman yang sempurna. yaitu Iman yang sudah tak terkesan dengan suasana dan keadaan. Itulah kekuatan iman yang dimiliki oleh para sahabat.
Di zaman rasul teknologi sudah ada tapi tidak terkesan dengan teknologi tersebut, para sahabat dahulu memiliki keyakinan bahwa teknologi tidak bisa memberikan manfaat dan mudharat. yang bisa mendatangkan manfaat dan mudharat hanya Allah s.w.t
Ketika seorang sahabat bertemu dengan seekor singa, maka sahabt tersebut tidak takut karena dirinya memiliki keyakinan bahwa singa mati dan singa hidup tidak bisa mendatangkan manfaat dan mudharat, yang bisa mendatangkan manfaat dan mudharat hanyalah Allah.
Sehingga karena memiliki keyakinan tersebut maka singa ini pun di jewer oleh seorang sahabat dan menjadi penunjuk jalan kepada sahaabt yang sedang berdakwah ini.
Jika ingin mendapatkan Ridho Allah ikutilah langkah, gerak, cara hidup dan keyakinan orang-orang yang telah mendapatkan Ridho Allah  S.W.T. yaitu Para sahabat rasulullah s.a.w. Bukan mengira2, bukan mengkalau kalau, tapi Ridho Allah itu hanya akan bisa di dapat dengan mengikuti kehidupan Rasulullah dan para sahabat.
Tidak mengapa jalan tol di bangun, karena zaman sayyidina Umar pun jalan-jalan sangat luas, tidak mengapa rumah sakit di bangun, tidak mengapa pasa di bangun, hanya saja kita jangan takjub dengan kebendaaan dunia seperti itu, jangan menyangka bahwa dengan hal itu semua bisa mendatangkan manfaat dan udharat. TIDAK! Yang bisa mendatangkan manfaat dan mudharat hanya Allah.
Kurangi membicarakan dunia, bicarakanlah kebesaran-kebesaran Allah.
Kurangi mengagungkan dunia, agungkanlah kehebatan-kehebatan Allah.
Kurangi mengagumi dunia. tetapi kagumilah kekuasaan-kekuasaan Allah. Ingatlah selalu akhirat.
Dunia tidak bisa memberi manfaat dan mudharat, mobil, rumah sakit, jalan tol tidak bisa memberikan manfaat dan mudharat. yang bisa memberikan manfaat dan mudharat hanya Allah s.w.t.
Pada saat ini ketika sungai tidak mengalir maka orang-orang zaman sekarang mengumpulkan para ahli-ahli. Ahli arsitek, ahli pembangunan, ahli irigasi, ahli segala macam untuk supaya sebuah air sungai bisa mengalir.
Tapi lihat di zaman para sahabat, hanya dengan sebuah tulisan yang di tulis oleh khalifah Umar bin Khatab kepada sungai Nil yang kala itu tidak mengalir yang berisi perintah supaya sungai Nil mengalir karena Allah, maka ketika kertas tulisan itu di lempar kepada sugai Nil, maka saat itu juga sungai Nil mengalir, 1400 tahun lebih smapai sekarang sungai Nil masih mengalir sampai sekarang.
Inilah kekuatan Iman.
Kekuatan orang-orang yang menganggap bahwa hanya Allah yang bisa mendatangkan manfaat dan mudharat, selain Allah tidak bisa mendatangkan manfaat dan mudharat.
Jika kita menganggap dunia bisa mendatangkan manfaat dan mudharat maka keimanan kita di pertanyakan.       
Wallaahu a'lam

Tanggung jawab wanita dan laki laki muslim



Tapi tahukah, bahwa lelaki wajib taat kepada Ibunya 3x lebih utama dari pada kepada bapaknya ...
Wanita perlu taat kepada suaminya, setelah itu baru kepada bapak dan ibunya.
Wanita menerima warisan lebih sedikit dari pada Lelaki.
Tapi tahukah bahwa harta itu menjadi milik pribadinya dan tidak perlu diserahkan kepada suaminya, sementara apabila lelaki menerima warisan, Ia perlu/wajib juga menggunakan hartanya untuk Isteri dan anak-anaknya ...
Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak.
Tapi tahukah bahwa setiap saat wanita didoakan oleh segala umat, malaikat dan seluruh makhluk ALLAH di muka bumi ini. Serta jika ia mati karena melahirkan adalah Syahid niscaya Surga akan menantinya.
Di akhirat kelak, seorang lelaki akan mempertanggung jawabkan 4 wanita, yaitu:
1. Isterinya
2. Ibunya
3. Anak Perempuannya dan
4. Saudara Perempuannya
Artinya :
bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh 4 orang lelaki, yaitu :
1. Suaminya
2. Ayahnya
3. Anak Lelakinya dan
4. Saudara Lelakinya
Seorang wanita boleh memasuki pintu surga melalui pintu surga yang mana saja yang disukainya..  dengan syarat :
1. Shalat 5 waktu
2. Menutup Aurat
3. Puasa di bulan Ramadhan
4. Taat kepada Suaminya
Seorang lelaki wajib berjihad fisabilillah, sementara bagi wanita jika taat akan suaminya serta menunaikan tanggung jawabnya kepada ALLAH SWT, maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala orang pergi berjihad fisabilillah tanpa perlu mengangkat senjata..
Sebarkan tausyiah ini kepada saudara muslim semoga pahala mengalir kepada kita.. Amiiin... !!!
Di kirim khusus kepada wanita shalihah agar senantiasa :
@ Bersabar saat tertekan
@ Tersenyum di saat hati menangis
@ Diam saat terhina
@ Mempesona krn memaafkan
@ Mengasihi tanpa pamrih
@ Bertambah kuat di dlm doa dan pengharapan..
Dikirim untuk laki-laki agar senantiasa mencintai Isterinya, Ibunya, Anak Perempuannya dan Saudara perempuan.

SIKAP ORANG ORANG MUSLIM SEJATI

Suatu hari, Umar sedang duduk di bawah pohon kurma dekat Masjid Nabawi. Di sekelilingnya, para sahabat sedang asyik mendiskusikan sesuatu.
Tiba-tiba datanglah 3 orang pemuda. Dua pemuda memegangi seorang pemuda lusuh yang diapit oleh mereka.
Ketika sudah berhadapan dengan Umar, kedua pemuda yang ternyata kakak beradik itu berkata :
"Tegakkanlah keadilan untuk kami, wahai Amirul Mukminin!"
"Qishashlah pembunuh ayah kami sebagai had atas kejahatan pemuda ini !".
Umar segera bangkit dan berkata :
"Bertakwalah kepada Allah, benarkah engkau membunuh ayah mereka, wahai anak muda?"
Pemuda lusuh itu menunduk sesal dan berkata :
"Benar, wahai Amirul Mukminin."
"Ceritakanlah kepada kami kejadiannya.", tukas Umar.
Pemuda lusuh itu kemudian memulai ceritanya :
"Aku datang dari pedalaman yang jauh, kaumku memercayakan aku untuk suatu urusan muammalah untuk kuselesaikan di kota ini. Sesampainya aku di kota ini, ku ikat untaku pada sebuah pohon kurma lalu kutinggalkan dia (unta). Begitu kembali, aku sangat terkejut melihat seorang laki-laki tua sedang menyembelih untaku, rupanya untaku terlepas dan merusak kebun yang menjadi milik laki-laki tua itu. Sungguh, aku sangat marah, segera ku cabut pedangku dan kubunuh ia (lelaki tua tadi). Ternyata ia adalah ayah dari kedua pemuda ini."
"Wahai, Amirul Mukminin, kau telah mendengar ceritanya, kami bisa mendatangkan saksi untuk itu.", sambung pemuda yang ayahnya terbunuh.
"Tegakkanlah had Allah atasnya!" timpal yang lain.
Umar tertegun dan bimbang mendengar cerita si pemuda lusuh.
"Sesungguhnya yang kalian tuntut ini pemuda shalih lagi baik budinya. Dia membunuh ayah kalian karena khilaf kemarahan sesaat", ujarnya.
"Izinkan aku, meminta kalian berdua memaafkannya dan akulah yang akan membayarkan diyat (tebusan) atas kematian ayahmu", lanjut Umar.
"Maaf Amirul Mukminin," sergah kedua pemuda masih dengan mata marah menyala,
"Kami sangat menyayangi ayah kami, dan kami tidak akan ridha jika jiwa belum dibalas dengan jiwa".
Umar semakin bimbang, di hatinya telah tumbuh simpati kepada si pemuda lusuh yang dinilainya amanah, jujur, dan bertanggung jawab.
Tiba-tiba si pemuda lusuh berkata :
"Wahai Amirul Mukminin, tegakkanlah hukum Allah, laksanakanlah qishash atasku. Aku ridha dengan ketentuan Allah", ujarnya dengan tegas.
"Namun, izinkan aku menyelesaikan dulu urusan kaumku. Berilah aku tangguh 3 hari. Aku akan kembali untuk diqishash".
"Mana bisa begitu?", ujar kedua pemuda yang ayahnya terbunuh.
"Nak, tak punyakah kau kerabat atau kenalan untuk mengurus urusanmu?", tanya Umar.
"Sayangnya tidak ada, Amirul Mukminin".
"Bagaimana pendapatmu jika aku mati membawa hutang pertanggung jawaban kaumku bersamaku?", pemuda lusuh balik bertanya kepada Umar.
"Baik, aku akan memberimu waktu tiga hari. Tapi harus ada yang mau menjaminmu, agar kamu kembali untuk menepati janji." kata Umar.
"Aku tidak memiliki seorang kerabatpun di sini. Hanya Allah, hanya Allah-lah penjaminku wahai orang-orang beriman", rajuknya.
Tiba-tiba dari belakang kerumunan terdengar suara lantang :
"Jadikan aku penjaminnya, wahai Amirul Mukminin".
Ternyata Salman al-Farisi yang berkata.
"Salman?" hardik Umar marah.
"Kau belum mengenal pemuda ini, Demi Allah, jangan main-main dengan urusan ini".
"Perkenalanku dengannya sama dengan perkenalanmu dengannya, yaa, Umar. Dan aku mempercayainya sebagaimana engkau percaya padanya", jawab Salman tenang.
Akhirnya dengan berat hati, Umar mengizinkan Salman menjadi penjamin si pemuda lusuh. Pemuda itu pun pergi mengurus urusannya.
Hari pertama berakhir tanpa ada tanda-tanda kedatangan si pemuda lusuh. Begitupun hari kedua. Orang-orang mulai bertanya-tanya apakah si pemuda akan kembali. Karena mudah saja jika si pemuda itu menghilang ke negeri yang jauh.
Hari ketiga pun tiba. Orang-orang mulai meragukan kedatangan si pemuda, dan mereka mulai mengkhawatirkan nasib Salman, salah satu sahabat Rasulullah S.A.W. yang paling utama.
Matahari hampir tenggelam, hari mulai berakhir, orang-orang berkumpul untuk menunggu kedatangan si pemuda lusuh. Umar berjalan mondar-mandir menunjukkan kegelisahannya. Kedua pemuda yang menjadi penggugat kecewa karena keingkaran janji si pemuda lusuh.
Akhirnya tiba waktunya penqishashan. Salman dengan tenang dan penuh ketawakkalan berjalan menuju tempat eksekusi. Hadirin mulai terisak, karena menyaksikan orang hebat seperti Salman akan dikorbankan.
Tiba-tiba di kejauhan ada sesosok bayangan berlari terseok-seok, jatuh, bangkit, kembali jatuh, lalu bangkit kembali.
”Itu dia!” teriak Umar.
“Dia datang menepati janjinya!”.
Dengan tubuhnya bersimbah peluh dan nafas tersengal-sengal, si pemuda itu ambruk di pangkuan Umar.
”Hh..hh.. maafkan.. maafkan.. aku, wahai Amirul Mukminin..” ujarnya dengan susah payah,
“Tak kukira... urusan kaumku... menyita... banyak... waktu...”.
”Kupacu... tungganganku... tanpa henti, hingga... ia sekarat di gurun... Terpaksa... kutinggalkan... lalu aku berlari dari sana..”
”Demi Allah”, ujar Umar menenanginya dan memberinya minum,
“Mengapa kau susah payah kembali? Padahal kau bisa saja kabur dan menghilang?” tanya Umar.
”Aku kembali agar jangan sampai ada yang mengatakan... di kalangan Muslimin... tak ada lagi ksatria... menepati janji...” jawab si pemuda lusuh sambil tersenyum.
Mata Umar berkaca-kaca, sambil menahan haru, lalu ia bertanya :
“Lalu kau, Salman, mengapa mau- maunya kau menjamin orang yang baru saja kau kenal?"
Kemudian Salman menjawab :
" Agar jangan sampai dikatakan, dikalangan Muslimin, tidak ada lagi rasa saling percaya dan mau menanggung beban saudaranya”.
Hadirin mulai banyak yang menahan tangis haru dengan kejadian itu.
”Allahu Akbar!”, Tiba-tiba kedua pemuda penggugat berteriak.
“Saksikanlah wahai kaum Muslimin, bahwa kami telah memaafkan saudara kami itu”.
Semua orang tersentak kaget.
“Kalian...” ujar Umar.
“Apa maksudnya ini? Mengapa kalian..?” Umar semakin haru.
Kemudian dua pemuda menjawab dengan membahana :
”Agar jangan sampai dikatakan, di kalangan Muslimin tidak ada lagi orang yang mau memberi maaf dan sayang kepada saudaranya”.
”Allahu Akbar!” teriak hadirin.
Pecahlah tangis bahagia, haru dan sukacita oleh semua orang.
MasyaAllah..., saya bangga menjadi muslim bersama kita ksatria-ksatria muslim yang memuliakan al islam dengan berbagi pesan nasehatnya untuk berada dijalan-Nya..
Allahu Akbar…!
Copyright (c) 2016 Jhon Lennon Allright Reserved. Powered by Blogger.

Kirim Saya Email

Name

Email *

Message *